STUDI KASUS WANITA-WANITA PENAMBANG PASIR DI DESA LUMBUNG REJO, KECAMATAN TEMPEL - KABUPATEN SLEMAN
Published 2017-03-15
How to Cite
Abstract
Menyempitnya kesempatan kerja dan kepemilikan tanah di perdesaan, mendorong masyarakat
menciptakan lapangan kerja baru. Para wanita yang tidak memiliki modal, pendidikan, serta keahlian menyebabkan mereka memilih pekerjaan pada sektor informal. Adapun pekerjaan yang mereka geluti adalah menambang pasir. Suatu pekerjaan yang semata-mata mengandalkan kekuatan fisik saja. Hal ini ditempuh untuk membantu suami dalam memenuhi kebutuhan keluarga. Terutama dalam krisis ekonomi yang berkepanjangan yang menyebabkan biaya hidup semakin meningkat.
Penelitian ini mengambil studi kasus yang bersifat deskriptif Subyek penelitian adalah wanita penambang pasir di Desa Lumbung Rejo, Kecamatan Tempel, Kabupaten Sleman. Metode pengumpulan data adalah observasi dan wmvancara baik kepada subyek penelitian maupun tokoh-tokoh masyarakat.
Hasil penelitian ini menunjukkan adanya ikatan yang kuat diantara sesama wanita penambang. Hal ini ditunjukkan dengan memberi bantuan kepada penambang yang tidak dapat bekerja. Kuatnya ikatan tersebut karena penambang merasa senasib dan seperjuangan. Hubungan yang kuat juga ditunjukkan wanita penambang kepada pembeli material yang lebih sering disebut "orang mobil".