@article{Rusmiyati_Padmiati_2018, title={The Involvement of Compulsory Report Receiving Institution in Drugs Abuse Victim Handling}, volume={16}, url={https://ejournal.kemensos.go.id/index.php/jpks/article/view/1391}, DOI={10.31105/jpks.v16i2.1391}, abstractNote={Indonesia sudah pada tahap darurat narkoba, setiap tahun ribuan orang meninggal akibat penyalahgunaan narkoba. Maraknya penyalahgunaan narkoba akan memperlemah kualitas sumberdaya manusia Indonesia. Penyalahguna narkoba adalah korban dari kejahatan jaringan pengedar narkoba ilegal. Mereka membutuhkan pertolongan untuk bisa kembali<br />menjadi manusia seutuhnya, sehingga dapat menata kehidupan dan masa depannya sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan pelaksanaan penanganan korban penyalahgunaan narkoba oleh Lembaga Pengabdian Pemuda Bangsa (LP2B) Ambon, yang ditunjuk sebagai Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) oleh Kementerian Sosial. Informan penelitian<br />adalah ketua, pengurus dan petugas rehabilitasi LP2B, pecandu dan korban penyalahgunaan narkoba yang menjadi binaan LP2B, serta petugas BNN Maluku. Hasil penelitian menunjukkan bahwa LP2B sebagai IPWL menerima dan melaksanakan rehabilitasi sosial bagi korban penyalahgunaan narkoba yang sudah memperoleh pelayanan medis dari rumah sakit di Kota<br />Ambon. Pelayanan rehabilitasi di LP2B melalui sistem luar panti, klien bisa melakukan konsultasi tatap muka dengan petugas dan lewat telepon. LP2B juga melakukan jemput bola jika ada pecandu dan korban penyalahgunaan narkoba. LP2B melakukan pendekatan pada pecandu, korban, dan keluarga agar bersedia mendapatkan penanganan, pelayanan dan siap menjalani rehabilitasi sosial. Penyuluhan dan sosialisasi dilakukan kepada keluarga dan masyarakat sebagai upaya mencegah terjadinya penyalahgunaan narkoba serta menumbuhkan keberanian melapor apabila ada anggota keluarga atau tetangga menjadi korban penyalahgunaan narkoba. Kementerian Sosial agar menyiapkan dan mengoptimalkan peran pekerja sosial termasuk konsultan dibidang adiksi untuk memberi pelayanan rehabilitasi sosial bagi korban penyalahgunaan napza.}, number={2}, journal={Jurnal Penelitian Kesejahteraan Sosial}, author={Rusmiyati, Chatarina and Padmiati, Etty}, year={2018}, month={Mar.}, pages={119–132} }