Kemiskinan di Daerah Kaya Sumber Daya Alam (Studi Kasus Kecamatan Samboja Kabupaten Kutai Kartanegara)

Main Article Content

Efri Novianto
http://orcid.org/0000-0002-0831-4368
M Subandi

Abstract

Kecamatan Samboja merupakan daerah yang memiliki kekayaan sumber daya alam berupa minyak dan gas bumi. Seharusnya dengan kekayaan alam yang melimpah, penduduk Samboja dapat lebih sejahtera dan lepas dari jerat kemiskinan, akan tetapi realita yang terjadi justru sebaliknya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor penyebab kemiskinan dan strategi penanggulangannya. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan studi kepustakaan. Alat analisis yang digunakan adalah analisis data interaktif. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa secara umum mayoritas penyebab kemiskinan di Kecamatan Samboja adalah berkaitan dengan faktor sosial, kultural dan struktural. Secara sosial, kemiskinan disebabkan oleh kondisi sosial ekonomi keluarga yang berada dalam kondisi miskin akibat tidak punya pekerjaan (pengangguran), sehingga tidak memiliki pendapatan yang pasti dalam menopang kehidupan rumah tangga. Secara kultural kemiskinan di Kecamatan Samboja disebabkan oleh faktor budaya masyarakat setempat berkaitan dengan sanitasi khususnya masyarakat miskin di wilayah pesisir (pantai). Sedangkan secara struktural, kemiskinan di Kecamatan Samboja disebabkan oleh masih adanya diskriminasi kebijakan penanggulangan kemiskinan kepada keluarga miskin tertentu dan alokasi anggaran yang tersedia minim. Strategi penanggulangan kemiskinan yang seharusnya dilakukan pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara dalam jangka pendek yaitu melakukan intervensi langsung kerumah tangga miskin dengan menanggulangi beberapa indikator kemiskinan, sedangkan secara jangka panjang diarahkan pada kegiatan pemberdayaan sesuai dengan potensi yang dimiliki oleh keluarga miskin.


Article Details

How to Cite
Novianto, E., & Subandi, M. (2020). Kemiskinan di Daerah Kaya Sumber Daya Alam (Studi Kasus Kecamatan Samboja Kabupaten Kutai Kartanegara). Jurnal Penelitian Kesejahteraan Sosial, 19(1), 63–75. https://doi.org/10.31105/jpks.v19i1.1963
Section
Articles

References

Mafruhah, I. (2009). Multidimensi Kemiskinan. Surakarta: UNS Press.

Miles, M., & Huberman, A. (1992). Analisis Data Kualitatif. Jakarta: UI Press.

Novianto, E. (2012). Evaluasi Kebijakan Penanggulangan Kemiskinan (studi pelaksanaan Perda Nomor 2 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten Kutai Kartanegara). Jurnal Borneo Administrator Vol 8 No 2, 180-205.

PSEKP, U. (2018). Laporan Roadmap Penanggulangan Mafruhah, I. (2009). Multidimensi Kemiskinan. Surakarta: UNS Press.

Miles, M., & Huberman, A. (1992). Analisis Data Kualitatif. Jakarta: UI Press.

Novianto, E. (2012). Evaluasi Kebijakan Penanggulangan Kemiskinan (studi pelaksanaan Perda Nomor 2 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten Kutai Kartanegara). Jurnal Borneo Administrator Vol 8 No 2, 180-205.

PSEKP, U. (2018). Laporan Roadmap Penanggulangan Kemiskinan Kabupaten Kutai Kartanegara. Tenggarong: Bappeda Kukar.

Schafner, J. (2014). Development economics: theory, empirical research, and policy analysis. John Wiley & Sons, Inc.

Suharto, E. (2009). Kemiskinan dan Perlindungan Sosial di Indonesia. Bandung: Alfabeta.

Supadiyanto. (2013). Sinergi Perguruan Tinggi-Birokrasi-Korporasi (Segitiga Besi Kewirausahaan) untuk Memberdayakan Penduduk Miskin & Pengangguran di Indonesia. Jurnal Penelitian Kesejahteraan Sosial, Vol. 12 No. 1 hal. 106-116.

Zaini, A. (2010). Kemiskinan di Daerah Kaya Sumber Daya Alam, Sebuah Paradoks Pembangunan. Jurnal Borneo Administrator Vol 6 No 1, 1-19.