KEBIJAKAN PENGEMBANGAN WAKAF DALAM MENDUKUNG PENYELENGGARAAN KESEJAHTERAAN SOSIAL

Main Article Content

Budiman Mahmud Musthofa
Banu Muhammad Haidlir

Abstract

Pada masyarakat muslim, ada instrumen dana sosial yang dapat dikelola untuk mendukung kegiatan penanganan masalah sosial dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, salah satunya wakaf. Wakaf merupakan salah satu dana sosial Islam yang sifat aset dan dananya harus dikelola dengan baik dan berkelanjutan. Bentuk wakaf telah berkembang, salah satu yang berkembang saat ini adalah wakaf uang. Kajian ini menggunakan studi literatur untuk mengetahui peranan wakaf dalam usaha kesejahteraan sosial khususnya aspek kebijakan sosial, kelembagaan dan partisipasi masyarakat. Kajian ini menjelaskan bahwa kebijakan wakaf di Indonesia secara konsepsi dan implementasi mampu mengembangkan kesadaran dan tanggungjawab sosial masyarakat hal ini dapat dilihat dari besarnya dukungan pemerintah dan dukungan masyarakat. Pada sisi lain, secara kelembagaan dan pengelolaan dana wakaf bersifat berkelanjutan yang hasilnya harus digunakan untuk kemanfaatan publik, karena itulah maka wakaf merupakan salah kebijakan sosial yang mendukung kesejahteraan sosial. Implementasi UU No. 41 Tahun 2004 tentang Wakaf saling menguatkan dengan UU No. 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial. Wakaf dapat menjadi salah satu instrumen penting dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial jika melibatkan dukungan masyarakat, pengelola dan lembaga yang profesional dalam menerapkan prinsip tata kelola yang baik.

Article Details

How to Cite
Musthofa, B. M., & Muhammad Haidlir, B. (2023). KEBIJAKAN PENGEMBANGAN WAKAF DALAM MENDUKUNG PENYELENGGARAAN KESEJAHTERAAN SOSIAL. Sosio Informa : Kajian Permasalahan Sosial Dan Usaha Kesejahteraan Sosial, 8(3). Retrieved from https://ejournal.kemensos.go.id/index.php/Sosioinforma/article/view/3050
Section
Articles

References

Abdulwahab, M. J. E. (2017). The Role of Al-Awqaf (Islamic Endowments) in Poverty Alleviation and Community Development in the Nigerian Context. Journal of Muslim Minority Affairs, 37:2, 223–232. https://doi.org/DOI: 10.1080/13602004.2017.1339497

Abdul Shukor, S., Johari, F., Kefeli, Z., & Ahmad, N. (2018). Trust on Awqaf Institutions: Evidence From Malaysia. Journal of Islamic Marketing, 10(2), 511–524. https://doi.org/10.1108/JIMA-05-2017-0054

Aldeen et al., (2020). Cash waqf from the millennials’ perspective: a case of Indonesia. ISRA International Journal of Islamic Finance Emerald Publishing Limited 0128-1976 DOI 10.1108/IJIF-10-2020-0223

Azizi, N. D., Shukor, S. A., & Sabri, H. (2019). Determinants of repeated endowers’ donation intention in cash waqf: A case study in Majlis Agama Islam dan Adat Melayu Perak (MAIPk). Jurnal Manajemen Bisnis, 10(2), 154–163. https://doi.org/10.18196/mb.10175

Baqutayan, S. M., & Mahdzir, A. M. (2017). The psychology theories of waqf-giving behaviors. Journal of Economic and Social Thought, 4(4), 424–432. Retrieved from https://papers.ssrn.com/sol3/papers.cfm?abstract_id=2810723

Beik, I. S. (2021). Potret Pengelolaan Wakaf Nasional. Badan Wakaf Indonesia.

BWI. (2018). Himpunan Peraturan Perundang-undangan tentang Wakaf.

BWI. (2020). Apa itu Wakaf Peduli Indonesia (KALISA)? Retrieved November 3, 2021, from https://www.bwi.go.id/4926/2020/06/06/apa-itu-wakaf-peduli-indonesia-kalisa/

BWI. (2021). RS Wakaf Mata Achmad Wardi. Retrieved November 2, 2021, from https://www.bwi.go.id/rs-mata-achmad-wardi/

BWI. (2022). Data Tanah Wakaf dan Wakaf uang. https://www.data.bwi.go.id/

Gaffar, A. (2009). Politik Indonesia: Transisi Menuju Demokrasi (Cetakan V). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Hazila, N., Zain, M., Muda, M., & Rosman, R. (2019). Personality Factors Influencing Intention on Cash Waqf Behavior. International Journal of Business, Economics and Law, 18(2), 23–30.

Huda, N., Anggraini, D., Rini, N., Hudori, K., & Mardoni, Y. (2014). Akuntabilitas sebagai Sebuah Solusi Pengelolaan Wakaf. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 5. https://doi.org/DOI: 10.18202/jamal.2014.12.5036

Indahsari, K., Burhan, M. U., Ashar, K., & Multifiah. (2014). Determinants of individual Muslim behaviour in accomplishing Zakah, Infaq, Shadaqah and WAqf through amil institution. International Journal of Economic Policy in Emerging Economies, 7(4), 346–365. https://doi.org/10.1504/IJEPEE.2014.066627

Itang, I., & Syakhabyatin, I. (2017). Sejarah Wakaf Indonesia. 18(02), 220–237. Retrieved from http://www.jurnal.uinbanten.ac.id/index.php/tazkiya/article/view/1151

Kahf, M. (2011). Financing The Development Of Waqf Property: Essential Reading In Contemporary Waqf Issues.

Kasri, R. A., & Ramli, U. H. (2019). Why do Indonesian Muslims donate through mosques? A theory of planned behaviour approach. International Journal of Islamic and Middle Eastern Finance and Management, 12(5), 663–679. https://doi.org/https://doi.org/10.1108/IMEFM-11-2018-0399

Kasri, R. A., & Chaerunnisa, S. R. (2021). The role of knowledge, trust, and religiosity in explaining the online cash waqf amongst Muslim millennials. Journal of Islamic Marketing. https://doi.org/10.1108/JIMA-04-2020-0101

KNEKS. (2021). Kajian Positioning Dana Sosial Islam Pada Lingkup Negara dan Masyarakat Indonesia. https://kneks.go.id/satu-pusatdata

Mahmood, S. M., & Ab. Rahman, A. (2015). Financing universities through waqf, pious endowment: is it possible? Humanomics, Vol 31 No, 430–453.

Midgley, J. (terj). (2005). Pembangunan Sosial: Perspektif Pembangunan dalam Kesejahteraan Sosial. Jakarta. Disperta Islam Departemen Agama RI.

MUI. (2002). Keputusan Fatwa Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia Tentang Wakaf Uang.

Nugroho, D. R. (2003). Kebijakan Publik Formulasi, Implementasi dan Formulasi (P. E. M. Komputindo, Ed.). Jakarta.

Osman, A. F., & Muhammed, M. O. (2017). Measuring a Cash Waqf Giving Behavior among Muslim Donors in Malaysia: A Theory of Planned Behavior Approach Using Structural Equation Modeling. The Journal of Muamalat and Islamic Finance Research, 14(2), 39–63. https://doi.org/10.12816/0045779

Peraturan Pemerintah No. 42 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Wakaf

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 61/POJK.05/2015 Tentang Perubahan Atas

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 12/POJK.05/2014 Tentang Perizinan Usaha Dan Kelembagaan Keuangan Mikro

Peraturan Menteri Agama Nomor 4 Tahun 2009 tentang Administrasi Pendaftaran Wakaf Uang.

Rozalinda. (2015). Manajemen Wakaf Produktif. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Said, N. M., & Saad, R. A. J. (2016). Determinants of Hibah Giving Behavior. 437–442. https://doi.org/10.15405/epsbs.2016.08.62

Shaikh, S. A., Ismail, A. G., & Mohd Shafiai, M. H. (2017). “Application of waqf for social and development finance.” ISRA International Journal of Islamic Finance, Vol. 9 No., 5–14. https://doi.org/https://doi.org/10.1108/IJIF-07-2017-002

Sistem Informasi Wakaf (SIWAK) Kementerian Agama (2021). Data Wakaf. www.siwak.kemenag.go.id

Suharto, E. (2011). Kebijakan Sosial sebagai Kebijakan Publik (Cetakan ke). Bandung: Alfabeta.

Undang-Undang No. 41 Tahun 2004 tentang Wakaf

Undang-Undang No. 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial

Yusoff, R., & Wan Mohamed, W. N. (2017). Predicting the Behavioural Intention for Cash Waqf: Evidence from Malaysia and Thailand. Conference on Philanthropy for Humanitarian Aid (CONPHA) 2017, (May), 33–49.

Zuki, M. S. M. (2012). Waqf and its role in socio-economic development. ISRA International Journal of Islamic Finance, 4(2), 173-178