PERAN BUDAYA TURA JAJI DALAM MENCEGAH KONFLIK SOSIAL DI DESA AEWORA KECAMATAN AEWORA KABUPATEN ENDE-FLORES

Main Article Content

Lasarus Jehamat
Aprilia Clarisa Mbadhi

Abstract

ABSTRAK

Kajian ini bertujuan untuk mengetahui peran budaya Tura Jaji pada masyarakat Desa Aewora dan model pencegahan konflik menggunakan budaya Tura Jaji. Tura Jaji  merupakan salah satu budaya yang ada pada masyarakat Ende Lio. Dalam konteks sosial, Tura Jaji dipahami sebagai suatu sumpah berisikan perjanjian yang dibuat dan senantiasa harus dijunjung tinggi bagi pihak yang melakukan sumpah. Metode yang digunakan dalam kajian ini adalah deskriptif kualitatif. Teori yang digunakan adalah teori struktural fungsional dan interaksionalisme simbolik. Hasil penelitian menunjukan bahwa budaya Tura Jaji sampai saat ini masih hidup dan dijunjung oleh masyarkat Desa Aewora. Budaya Tura Jaji memiliki peran dalam masyarakat. Peran budaya Tura Jaji yaitu: meningkatkan solidaritas, mencegah konflik sosial, mempertahankan budaya serta menciptakan integrasi sosial. Ditemukan cara pencegahan konflik dengan budaya Tura Jaji yaitu dengan ,menjunjung nilai budaya Tura Jaji, sadar akan sumpah adat, mengontrol emosi, saling menghargai serta takut akan konsekuensi atau risiko yang didapat apabila melanggar Tura Jaji. Pelanggaran terhadap Tura Jaji akan berdampak pada munculnya penyakit sampai menimbulkan kematian baik manusia, hewan hingga tumbuhan. Kepada Masyarakat, hasil kajian ini diharapkan dapat mendorong pemahaman tentang budaya Tura Jaji dan menjadikan budaya Tura Jaji sebagai pedoman hidup masyarakat untuk hidup damai dan sejahtera tanpa adanya konflik. Pemerintah Kabupaten Ende diharapkan melestarikan budaya Tura Jaji agar tetap menjadi kearifan lokal masyarakat Ende Lio yang memberi dampak tidak saja bagi keutuhan sosial tetapi juga bagi kesejahteraan masyarakat.

Article Details

How to Cite
Jehamat, L., & Mbadhi, A. C. (2018). PERAN BUDAYA TURA JAJI DALAM MENCEGAH KONFLIK SOSIAL DI DESA AEWORA KECAMATAN AEWORA KABUPATEN ENDE-FLORES. Sosio Informa : Kajian Permasalahan Sosial Dan Usaha Kesejahteraan Sosial, 4(3). https://doi.org/10.33007/inf.v4i3.1545
Section
Articles

References

DAFTAR PUSTAKA

Abercrombie Nicholas, Hill Stephen, Turner S. Bryan. (2010). Kamus sosiologi . Pustaka Belajar : Yogyakarta.

Anwar Yesmil, Adang. (2013). Sosiologi, Untuk Universitas. Refika Aditama : Bandung.

Arizal, Triadiyatma. (2016). Model Penyelesaian Konflik Berbasis Kearifan Lokal Sebagai Modal Sosial di Kecamatan Lekok Kabupaten Pasuruan. Skripsi. Airlangga Surabaya. Fakultas Psikologi Universitas.

Arwansyah, Yanuar Bagas, Sarwiji Suwandi, Sahid Teguh Widodo. (2017). Revitalisasi Peran Budaya Lokal Dalam Materi Pembelajaran Bahasa Indonesia Bagi Penutur Asing (BIPA). Proceedings Education And Language International Conference. Vol 1, No 1 (2017).

Fernandes, Stephanus. (1990). Kebijakan Manusia Nusa Tenggara Timur Dulu Dan Kini. Ledalero- Maumere : Sekolah Tinggi Filsafat Katolik.

Kadir, M. Ya’kub Aiyub. (2017). Penyelesaian Konflik Berbasis Desa di Indonesia (Studi Kasus di Desa Yosorejo Jawa Tengah). Padjadjaran Jurnal Ilmu Hukum, Volume 4 Nomor 1 Tahun 2017 [ISSN 2460-1543] [e-ISSN 2442-9325].

Kamahi, Robot, Jehamat. (2016). Bayangan Bahaya Dari Selatan (Pemetaan Potensi Konflik Antaragama di Kabupaten Ende, Flores NTT). Penelitian Hibah Bersaing : Universitas Nusa Cendana.

Kuper dan Jessica. (1996). Ensiklopedi Ilmu-Ilmu Sosial. RajaGrafindo Persada: Jakarta.

Masringor, Julia dan Besse Sugiswati. (2017). Pela Gandong Sebagai Sarana Penyelesaian Konflik. Jurnal PERSPEKTIF. Volume 22 No. 1, Tahun 2017, Edisi Januari.

Nurdin, Abidin dan Fajri M. Kasim. (2016). Resolusi Konflik Berbasis Adat Di Aceh: Studi Tentang Azas Dan Dampaknya Dalam Membangun Perdamaian Di Lhokseumawe. Conference Proceedings – ARICIS I. Nomor 1 (2016).

Outhwaite, Wiliam. (2008). Edisi Kedua : Ensiklopedi Pemikiran Sosial Modern. Kencana : Jakarta.

Plummer, Ken. (2011). Sosiologi The Basics. RajaGrafindoPersada : Jakarta

Rajafi, Ahmad. (2016). Resolusi Konflik Keluarga Berbasis Local Wisdom (Reaktualisasi Filosofi Masyarakat Sulawesi Utara Torang Samua Basudara). YUDISIA : Jurnal Pemikiran Hukum dan Hukum Islam. ISSN: 19-7262 / e-ISSN: 2477-5339. Yudisia, Vol. 7, No. 1, Juni 2016.

Ritzer, George. (2012). Sosiologi Ilmu Pengetahuan Berparadigma Ganda. PT. RajaGrafindo Persada: Jakarta.

Robert, Sumertha, Yusnaldi. (2018). Resolusi Konflik Asimetris Di Kawasan Pertambangan Torong Besi, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Jurnal Prodi Damai dan Resolusi Konflik | April 2018 | Volume 4 Nomor 1. Fakultas Keamanan Nasional

Scott, John. 2011. Sosiologi The Key Concepts. RajaGrafindo Persada : Jakarta

Simarmata, Henry Thomas, dkk. (2017). Indonesia Zamrud Toleransi. Pusat Studi Islam dan Kenegaraan Indonesia (PSIK-Indonesia). Jakarta.

Siscawati, Mia. (2017). Laporan Final Pembelajaran Dari Mediasi Konflik Sumber Daya Alam di Indonesia dan Negara Lain. Conflict Resolution Unit Indonesia Business Council for Sustainable Development. UKaid.

Sunaryo, Hari, Nurul Zuriah & Tuti Kusniarti. (2017). Model Adaptasi Nilai Kearifan Lokal dalam Pembelajaran Sastra Berkarakter. SOSIOHUMANIKA: Jurnal Pendidikan Sains Sosial dan Kemanusiaan, 10(1) Mei 2017.

Suratman. (2013). Ilmu Sosial & Budaya Dasar. Penerbit Intimedia : Malang.

Ulumando, Abdul Rajab. (2017). Resolusi Konflik Berbasis Kearifan Lokal Studi Terhadap Konflik Perebutan Lahan Naktuka Antara Indonesia Dan Timor Leste. Tesis. Sekolah Pascasarjana, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Program Studi Ketahanan Nasional Minat Studi Magister Perdamaian dan Resolusi Konflik.

Widiyowati, Estu, Rachmat Kriyantono, Bambang Dwi Prasetyo. (2018). Model Manajemen Konflik Berbasis Kearifan Lokal: Konflik Perguruan Pencak Silat Di Madiun – Jawa Timur. Jurnal Komunikator. Vol. 10 N0. 1 Mei 2018. P-ISSN : 1979-6765, E-ISSN: 2549-9246.

Wirawan, B.I. (2012). Teori-Teori Sosial Dalam Tiga Paradigma : Fakta Sosial, Definisi Sosial, & Perilaku Sosial. Kencana : Jakarta.