Vol. 17 No. 3 (2012): Sosio Konsepsia (Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial
Articles

PEMBERDAYAAN KELUARGA MISKIN BERBASIS KOMUNITAS MELALUI REHABILITASI SOSIAL RUMAH TIDAK LAYAK HUNI (Studi di Desa Jambu Kabupaten Landak, Provinsi Kalimantan Barat)

Ahmad Suhendi
Ahmad Suhendi, adalah Peneliti Muda pada Pusat Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial di lingkungan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial, Kemensos RI. Email: ahmadsuhendi.lexus@gmail.com
Mochammad Syawie
Mochammad Syawie, adalah Peneliti Madya pada Pusat Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial di lingkungan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial, Kemensos RI. Email: msyawie@yahoo.com

Published 2017-05-19

How to Cite

Suhendi, A., & Syawie, M. (2017). PEMBERDAYAAN KELUARGA MISKIN BERBASIS KOMUNITAS MELALUI REHABILITASI SOSIAL RUMAH TIDAK LAYAK HUNI (Studi di Desa Jambu Kabupaten Landak, Provinsi Kalimantan Barat). Sosio Konsepsia: Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial, 17(3), 269–283. https://doi.org/10.33007/ska.v17i3.831

Abstract

Rumah merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia yang memiliki nilai strategis bagi kehidupan penghuninya. Nilai strategis tersebut tercermin pada posisi rumah sebagai pusat kegiatan dalam melaksanakan fungsinya, terutama fungsi dalam pendidikan anak-anak dan pembinaan anggota keluarganya. Berdasarkan hal tersebut, setiap keluarga selalu berupaya untuk memiliki rumah, meskipun secara obyektif belum seluruh keluarga dapat mewujudkan keinginannya. Hal itu disebabkan beberapa faktor, terutama faktor ekonomi keluarga karena kemiskinan. Tujuan penelitian adalah (1) teridentifikasinya kondisi rumah tidak layak huni dan potensi komunitas (Look); (2) teridentifikasinya proses analisis dalam memformulasikan rencana aksi untuk merehabilitasi rumah tidak layak huni (Think); (3) teridentifikasinya bentuk partisipasi dalam implementasi rencana aksi yang dilakukan komunitas dalam
rangka merehabiliasi rumah tidak layak huni (Act). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, sedangkan sumber data diperoleh melalui studi dokumentasi, pengamatan, dan diskusi kelompok terarah. Pemilihan lokus penelitian dilakukan secara sengaja (purposive) di Desa Jambu Kecamatan Air Besar, Kabupaten Landak Provinsi Kalimantan Barat. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa komunitas Desa Jambu dapat merealisasikan rencana kegiatannya yakni merehabilitasi rumah tidak layak huni menjadi rumah layak huni bagi keluarga miskin yang dilakukan secara bergotong royong. Dengan begitu, maka paling tidak pemberdayaan terhadap keluarga miskin dapat dilakukan komunitas setempat. Kata kunci: Pemberdayaan keluarga miskin, komunitas, rehabilitasi sosial rumah tidak layak huni.

Downloads

Download data is not yet available.