IMPLEMENTASI PENDEKATAN PENGORGANISASIAN MASYARAKAT FEMINIS ISLAMIS DALAM MEMERANGI KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DI INDONESIA Sebuah Kajian Kualitatif
Published 2017-04-10
How to Cite
Abstract
Pendekatan pengorganisasian masyarakat, pada dunia Barat, telah menjadi salah satu cara dalam memerangi kekerasan terhadap perempuan (violence against women). Kombinasi antara pendekatan yang berdasarkan teori feminis dan pengorganisasian masyarakat ini telah menjadi salah satu cara yang dikenal dalam mengatasi beberapa masalah sosial, lebih khusus, pendekatan ini terbukti pula menjadi salah satu cara yang paling efektif dalam memerangi isu-isu gender, khususnya kekerasan terhadap perempuan. Dalam pekerjaan sosial, masyarakat adalah salah satu elemen terpenting dalam agenda perubahan, masyarakat
adalah objek sekaligus subjek akan suatu perubahan; masyarakat adalah sumber kekuatan terpenting yang harus tetap diperhatikan. Dalam lapangan pekerjaan sosial, masyarakat disebut juga dengan level mezo atau level tengah yang berada di antara level mikro (individu) atau yang bersifat klinis dan makro yang lebih bersifat kebijakan. Dengan kata lain pendekatan terhadap masyarakat adalah jembatan yang begitu penting dalam sebuah perubahan mikro dan makro dalam pendekatan yang lebih luas dan komprehensif.